Bakso Lapangan Tembak Senayan, Bukan Sekedar Nge-Bakso

Bakso Lapangan Tembak Senayan - Buaran Plaza

Meskipun Bakso lapangan tembak menurut sejarahnya sudah di dirikan sejak tahun  1972 oleh Ki Ageng Widyanto Suryo Buwono, tapi jujur saya baru kali ini masuk ke salah satu restorannya.

bukannya apa-apa kalau dulu saya lebih suka cari makan di restoran cepat saji yang waktu menurut saya penampilannnya lebih keren dan modern.

ya... paling kalau ke mall restoran-restoran seperti bakso lapangan tembak senayan cuma saya lewati saja karena saya pikir lebih enak makan bakso di pinggir jalan, lebih murah.

Tapi ya namanya manusia kok lidah ini bosan juga makan ayam goreng, kentang goreng dan hamburger tiap ke mall.

Oleh karenanya saya pun sekarang lebih senang makan ke restoran dengan menu masakan khas-nya masing-masing.

Salah satunya bakso lapangan tembak yang tidak yang hanya menyajikan bakso saja, tapi juga ada menu-menu masakan tradisional.

Bukan cuma itu enaknya kalau di restoran seperti ini, saat mau nambah menu tinggal angkat tangan saja. Kita pun akan di hampiri.

Pada kesempatan kali ini walaupun saya berada di restoran bakso, saya tidak pesan bakso se-mangkokpun. saya cuma sedang ingin mencicipi kuliner atau masakan selain bakso di sini.

ya ini cuma ajang uji coba lidah apakah taste di sini kwalitasnya bisa menyaingi Pan and Flip restoran.





kali ini saya berada di restoran bakso lapangan tembak senayan  Buaran Plaza Lt. Dasar No.27-30, Jalan Raden Inten Raya No. 1, Klender, Duren Sawit, RT.8/RW.14, Klender, Duren Sawit, Kota Jakarta Timur.

Dengan mengambil tempat  di deretan  tengah restoran yang cukup nyaman, dengan kursi empuk yang di sandingkan.



Menu Yang di Pesan Saat di Bakso Lapangan Tembak Senayan - Buaran Plaza



Nasi Goreng Seafood

Bakso Lapangan Tembak Senayan-Nasi Goreng Seafood
Nasi Goreng Seafood

Ayam Bakar Cabe Ijo

Bakso Lapangan Tembak Senayan - Ayam Bakar Cabe Ijo
Nasi Ayam Bakar Cabe Ijo 

Sate Ayam Nasi

Bakso Lapangan Tembak Senayan - Sate Ayam Nasi
Sate Ayam Nasi
Bakso Lapangan Tembak Senayan
Yang ini saya lupa  nama menunya, ada yang tau?

 

Gak harus nunggu lama pesanan pun tiba. gak pake lama juga makanan pun habis tak tersisa. (laper bos)

yap.. kalau boleh di bilang sih. makanan yang saya pesan taste nya lumayan oke. tidak mengecewakan. yah... gak heranlah sebab restoran ini juga enggak kalah ramainya dengan restoran pan and Flip yang berlokasi di tempat yag sama.

jadi menurut saya Bakso lapangan Tembak senayan Buaran Plaza ini cukup memuaskan dari segi rasa dan pelayanan.


9 komentar

  1. Pengen nasgor sama satenya, Mas..
    Menggoda sekali..
    Musim hujan gini, membuat anak kost terjebak tak bisa kemana-mana..he

    Btw, ijo sambel ijonya sepertinya enak ya, Mas..he

    BalasHapus
    Balasan
    1. nasib anak kost. he..he

      tapi sepedanya kan bisa buat menembus kemacetan, Mas.

      kalau saya paling suka memang sambel ijonya, sampai nambah sambelnya saking enaknya.

      Hapus
  2. Selamat menikmati Makanannya., Mas :)

    saya ngk kuat membaca artikelnya mas, perut jadi bernyanyi, saya lambaikan tangan saja yach Mas. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Selamat menikmati air liurnya juga kang hihi

      kalau udah gak kuat, lambaikan aja tangan ke arah OB di kantor, siapa tahu kopi atau teh hangat bisa membuat nyayian di perut kang Nata berhenti. :)

      Hapus
    2. hahahaha... ngk enak di gue nich. :)

      Malu Mas melambaikan tangan ke OB, sebab sudah dua gelas tehnya habis oleh saya.

      mana bisa teh atau kopi bikin perut saya kenyang, yg ada malahan kembung, hahaha.... :)

      Tanggung Jawab donk Mas, karena sudah bikin ulah bikin artikel tetntang makanan diatas.:)

      Hapus
  3. Yang kayak gini ini yang ga pengertian... lagi nunggu makan siang, disuguhi foto-foto makanan..

    Hadeuh ini perut jadi nambah berbunyi saja.

    Lebih simpel, sederhana, dan enak dibaca mas..;d

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau perut sudah bunyi buru-buru atuh di isi, atau pingin kayak Kang Nata melambaikan Tangan saja.

      saya cuma lagi pengin nulis yang gak panjang namun informatif.

      Hapus
    2. hahaha...bisa saja Mas Andi meledek Pak Anton, Pak Anton Mah... Bawa bekal dari Rumah, sepertinya bukan melambaikan tangan, tapi langsung buka kotak Makanan. :)

      Hapus
    3. Upps, saya lupa kalau beliau bawa bekal kotak makan. hihi

      Hapus